#CintaMusikIndonesia di mata seorang awam
Ya, aku
seorang awam dalam dunia musik. Aku bukanlah seorang musikus. Aku penulis. Penulis
fiksi. Tetapi entah mengapa aku tergerak untuk datang di kelas Akademi Berbagi Surabaya
( @AkberSby ) pada hari sabtu yang lalu tanggal 21/04 di Brew n Co, Surabaya Town
Square. Saat itu gurunya adalah seorang music enthusiast bernama Widhi Asmoro (
@widiasmoro ) yang juga seorang Service manager di Nokia Entertainment
Pada awalnya, kelas berjalan flat. Sang guru
menerangkan, murid-murid akademi mendengarkan. Saat Mas Widi menjelaskan
sejarah musik Indonesia, semua sibuk menyimak. Tampak sepi (mungkin karena
saking terkagum-kagumnya dengan penjelasan yang ada di slideshow). Namun,
tidak dinyana tidak disangka ketika sesi tanya jawab di mulai, para peserta
begitu antusias untuk bertanya. Dan suasana semakin HOT saat mas Julian Noor (
@djuleee ) yang notabene adalah Music Director Radio terkenal (udah 20 tahun
ngurus beginian, cyin…) ikut berargumen. Suasana kelas semakin semarak. Banyak
ilmu yang di bagi di sini. Pun, saat Mas Widi melanjutkan “pelajaran” semua
semakin antusias.
Aku sempat tercengang tatkala Mas Widi menjelaskan
bahwa di Indonesia sejak dulu telah muncul bibit piracy. Bahkan pada
tahun 1985, industri rekaman Indonesia mendapat kecaman oleh dunia internasional.
Salah satu contohnya adalah luapan amarah seorang Bob Geldof yang mendapati
materi “LIVE AID” di copy secara semena-mena di negeri ini. GILAK!! Padahal tuh
album kan di dedikasikan untuk membantu korban kelaparan Ethiopia.
Pelajaran pun berlanjut dengan materi Industri
rekaman hingga tetek-bengeknya. Lalu sampailah
pada bahasan Shifting Era, era di mana teknologi mulai berbicara. Mengganti
yang physical menjadi digital. Suatu hal yang sedikit di takutkan
para musisi. Musisi dilemma. Di satu sisi mereka antusias dengan adanya
teknologi yang memudahkan kerja mereka, di sisi lain mereka takut kehilangan
rasa aman dan kepastian untuk “make-a-living” dari industri kreatif ini. Fyuhh……
Ngeri ya?!
Lalu, apa yang dapat aku simpulkan dari kelas yang sarat
ilmu baru untukku ini? Ada satu, yaitu Era Baru telah datang, perkembangan musik
melaju seiring teknologi yang bermunculan . Sementara penikmat musik ingin
terus mendengarkan musik dan Musisi juga ingin berkarya dan menjadikan musik sebagai
sandaran hidup. Lantas?.... bolehlah kiranya aku tuliskan jika #CINTAMUSIK adalah
menghargai hasil karya musisi dengan memberinya harapan untuk terus berkarya (dengan
membeli hasil karyanya yang original) bukannya menggunakan kemudahan
tekhnologi untuk membajak hasil karya mereka. Namun, mari gunakan kemajuan
tekhnologi yang ada itu untuk memajukan musik Indonesia, menyebarkannya, dan
menikmatinya secara halal. Bagaimana?? ………….
^_^
Widhi Asmoro |
Selengkapnya
materi pelajaran #CINTAMUSIK #CintaMusikIndonesia oleh Widhi Asmoro (music enthusiast, Nokia Entertainment Service Manager) silahkan tengok
di sini Materi #CINTAMUSIK
Untuk mengetahui sejauh mana perkembangan musik Indonesia
silahkan cek #CintaMusikIndonesia
Terima
kasih untuk @AkberSby
Berbagi
bikin happy…………^_^
Nb: Apakah Akademi berbagi itu? Sila cek Akademi Berbagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar